Jejakperintis.com – Pemerintah Kota Tomohon terus mematangkan persiapan pelaksanaan North Sulawesi Investment Forum dan Diplomatic Tour, dua agenda strategis dalam rangkaian Tomohon International Flower Festival (TIFF) 2025. Pada Kamis (24/7/2025), rombongan Pemkot Tomohon diterima secara resmi oleh Direktur Diplomasi Publik Kementerian Luar Negeri RI, Ani Nigeriawati, di kantor Kemlu RI, Jakarta.
Pertemuan tersebut dipimpin oleh Wakil Wali Kota Tomohon, Sendy G. A. Rumajar, S.E., M.I.Kom., bersama tim yang terdiri dari Deputi Bank Indonesia Perwakilan Sulawesi Utara Reynold Asri, Ketua Panitia TIFF 2025 Vonny J. Pangemanan, Ketua Asosiasi Waralaba dan Lisensi Indonesia Levita Supit, serta Kepala Dinas Pariwisata Kota Tomohon, Judhistira Siwu.
Bahas Finalisasi Agenda Diplomatik dan Investasi
Dalam diskusi intensif ini, kedua belah pihak membahas finalisasi koordinasi pelaksanaan dua agenda besar TIFF 2025. North Sulawesi Investment Forum diarahkan sebagai ruang strategis memperkenalkan potensi investasi Sulawesi Utara, khususnya Kota Tomohon, kepada dunia internasional. Sementara Diplomatic Tour akan menjadi media diplomasi publik yang mempererat jejaring kerja sama dengan negara-negara sahabat.
Pihak Kementerian Luar Negeri RI juga melaporkan perkembangan distribusi undangan resmi kepada para perwakilan kedutaan besar yang berkantor di Jakarta. Proses konfirmasi kehadiran dari sejumlah duta besar terus diperbarui dan diperkirakan berlangsung hingga menjelang hari pelaksanaan acara.
Perluas Jejaring dan Siapkan Langkah Berkelanjutan
Wakil Wali Kota Tomohon dalam kesempatan itu memaparkan perkembangan kesiapan TIFF 2025 secara menyeluruh, mulai dari aspek teknis hingga substansi acara. Ia juga membuka ruang diskusi mengenai potensi kerja sama berkelanjutan antara Pemkot Tomohon dan Kementerian Luar Negeri RI.
“Kami menyadari bahwa TIFF bukan hanya festival budaya, tetapi juga sarana strategis untuk memperkuat diplomasi ekonomi dan pariwisata. Karena itu, kami berharap kerja sama ini bisa terus berlanjut, tidak hanya di tahun ini tetapi juga untuk pelaksanaan TIFF 2026 mendatang,” ujar Sendy Rumajar.
Kementerian Luar Negeri menyambut positif langkah Pemkot Tomohon. Menurut Ani Nigeriawati, agenda Diplomatic Tour memiliki nilai strategis dalam memperkuat citra Indonesia di mata dunia melalui pendekatan soft diplomacy berbasis budaya dan pariwisata.
Harapan dan Dampak Konkret
Dengan dukungan lintas lembaga, termasuk Kementerian Luar Negeri RI, TIFF 2025 diharapkan tidak sekadar menjadi ajang promosi bunga dan budaya, melainkan platform diplomasi ekonomi yang nyata. Forum ini diproyeksikan mampu membuka peluang investasi baru di sektor pariwisata, pertanian, dan ekonomi kreatif, sekaligus memperluas jejaring kerja sama internasional.
TIFF 2025 bukan hanya kebanggaan masyarakat Tomohon, tetapi juga momentum strategis Sulawesi Utara dalam menunjukkan potensi daerahnya kepada dunia. Dukungan penuh dari kementerian terkait menegaskan posisi Tomohon sebagai “Kota Bunga” yang tidak hanya indah, tetapi juga kompetitif di panggung global.